Bisnis sablon kaos adalah salah satu bisnis yang cukup menjanjikan. Sebab, banyak masyarakat yang seringkali membutuhkan jasa sablon kaos untuk berbagai keperluan. Sablon kaos Semarang adalah solusi yang tepat untuk Anda yang ingin membuat kaos sablon.

Di bawah ini akan dijelaskan bagaimana cara membuat sablon kaos. Penasaran seperti apa cara pembuatan sablon kaos? Langsung saja simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga : Konveksi Kaos Polos Semarang Terbaik

1. Tentukan Kaos dan Bahannya

Hal pertama yang harus Anda lakukan ialah menentukan kaos seperti apa yang ingin disablon dan bahannya. Ada berbagai macam bentuk kaos, mulai dari kaos oblong atau kaos polos. Anda dapat memilihnya sesuai dengan keinginan.

Setelah itu, tentukan jenis bahan kaos yang ingin disablon. Pada umumnya, kaos polos dengan bahan katun lebih sering dipilih. Sebab, bahan katun memiliki kemampuan menyerap keringat yang baik, sehingga nyaman digunakan untuk sehari­hari.

2. Membuat Desain

Cara membuat sablon kaos Semarang berikutnya ialah membuat desain. Membuat desain ada dua cara, yaitu cara manual dan digital. Cara manual ialah menggambar langsung pada kertas kalkir dengan menggunakan tinta opac. Sementara itu, cara digital ialah menggambar menggunakan komputer desain dengan hasil akhir dicetak di kertas kalkir.

Tidak hanya itu saja, membuat desain juga bisa dilakukan dengan teknik campuran. Teknik campuran ini yaitu menggambar manual terlebih dahulu, lalu nantinya akan disempurnakan dengan cara digital di komputer.

3. Afdruk Film

Cara membuat sablon kaos Semarang selanjutnya ialah afdruk film. Diawali dengan melakukan pengolesan emulsi yang peka cahaya pada permukaan screen printing.  Karena sifat emulsi ini peka terhadap cahaya, maka proses dilakukan di tempat gelap atau minim cahaya.

Pada proses afdruk, ada juga proses penyinaran. Proses penyinaran dilakukan dengan meja khusus untuk penyinaran, atau bahkan menggunakan energi sinar matahari. Penyinaran dilakukan secukupnya agar emulsi yang tidak tertutup oleh desain sudah cukup kuat.

4. Penyablonan

Selanjutnya adalah penyablonan. Proses penyablonan dilakukan pada kondisi yang sudah benar­benar siap. Tidak terdapat kebocoran, atau semua lubang berpori sudah sesuai dengan desain yang diharapkan.

Untuk menjaga semua bagian screen tetap bersih, usahakan diberi lakban atau solasi bening pada bagian depan dan belakangnya. Setelah itu, screen mulai dapat dipasang pada meja sablon kaos.

Penyablonan dimulai dengan warna yang paling muda atau terang terlebih dahulu. Setelah itu, mulai dilanjut dengan warna yang lebih tua hingga yang paling gelap.

5. Finishing

Terakhir, yaitu finishing. Tahap ini biasanya terdiri dari beberapa proses, yaitu drying, curing, burning. Drying ialah proses pengeringan tinta yang dilakukan dengan cara penjemuran. Curing ialah proses pengeringan dengan alat khusus untuk mengeringkan jenis tinta tertentu. Sementara itu, burning ialah proses pemanggangan tinta hingga mencapai titik pengeringan.

Semua proses finishing dilakukan apabila proses penyablonan telah selesai. Nantinya, kaos yang sudah disablon akan terlihat sangat bagus dan menarik.

Baca Juga : 7 Tips Memilih Konveksi Murah Profesional

Dari uraian di atas, kini Anda sudah mengetahui bagaimana cara membuat sablon kaos Semarang. Bagi Anda yang ingin menyablon kaos, Anda bisa mengunjungi Konveksi Semoc, yang merupakan konveksi Semarang dengan layanan sablon kaos.

Konveksi Semoc dapat membantu Anda memproduksi sablon kaos yang sesuai dengan desain yang Anda buat sendiri. Kami dapat memberikan pelayanan dan kualitas produk yang bagus untuk para pelanggan yang memesan di Konveksi Semoc.